Langsung ke konten utama

Unggulan

Pengalaman Jadi YouTuber Bahasa Jerman

Assalamualaikum teman-teman! 🌸 Alhamdulillah, kali ini aku mau sharing pengalaman aku selama jadi YouTuber yang ngajarin bahasa Jerman. Awalnya aku cuma pengen sharing aja, supaya aku juga bisa sekalian review ulang materi yang aku pelajari. Niatnya sederhana banget: sambil belajar, sambil ngajarin, biar ilmunya juga nyantol lebih kuat di aku. Ternyata, MasyaAllah, banyak banget yang merasa terbantu sama video-video aku. Sekarang, subscriber aku udah nyentuh angka 500. Rasanya seneng banget, bersyukur banget, dan semoga terus bertambah ya, aamiin. Dari komentar, testimoni, bahkan sampai ada yang kirim DM lewat TikTok dan Instagram dulu, banyak banget yang bilang kalau video aku bermanfaat. Sayangnya, sekarang aku lagi off TikTok dan Instagram supaya lebih fokus, jadi aku nggak bisa baca semua DM. Tapi nggak apa-apa, karena aku sekarang lebih fokus di YouTube, WhatsApp untuk komunikasi keluarga dan suami, dan juga blog ini. Karena buat aku, aku nggak mau terla...

Perjalanan Pertamaku ke Basel, Swiss πŸ‡¨πŸ‡­

Assalamu’alaikum teman-teman, kali ini aku mau cerita pengalaman seru banget: untuk pertama kalinya aku pergi ke Swiss! Tepatnya ke kota Basel, dan ini perjalanan yang bener-bener bikin aku bersyukur dan bahagia. πŸ₯°

Dari Jerman ke Swiss dengan Kereta Regional Express πŸš†

Aku berangkat dari Mittelfranken, Jerman, naik kereta biasa aja yaitu Regional Express. Karena aku sudah punya Deutschland Ticket (tiket bulanan Jerman), jadi aku bisa hemat banget buat perjalanan ini. Dari Mittelfranken ke Basel butuh sekitar 7 jam perjalanan dengan beberapa kali transit (3–4 kali ganti kereta). Aku berangkat subuh-subuh, masih gelap, dan sampai Basel jam 3 sore. Walaupun capek, Alhamdulillah perjalanan lancar dan menyenangkan.

Liburan Hemat tapi Berkesan

Aku sama suami liburan dua malam di Swiss. Kita nginep di apartemen sederhana, tapi menurutku udah bagus banget. Ada kamar, dapur, kamar mandi, kulkas, kompor, dan microwave. Jadi sebelum berangkat kita udah belanja makanan dari Jerman, lalu dibawa dalam koper besar plus koper kabin 20 inch, dan suami bawa ransel juga. Isinya hampir makanan semua dan laptop yang dia bawa! 🀭

Kenapa? Karena tujuan kita ke Swiss bukan buat makan di restoran mahal, tapi buat jalan-jalan melihat kota dan suasana Basel. Jadi bener-bener hemat, tapi tetap bahagia.

Basel: Kota yang Cantik πŸŒ†

Hari pertama di Basel agak mendung, tapi udaranya adem banget karena nggak panas. Hari kedua justru panas, jadi lebih segar untuk jalan-jalan. Kita sempat mengunjungi Zoo Basel, kebun binatang tertua di Swiss. Masya Allah, tempatnya luas banget dan keren! Aku bahkan bisa melihat pinguin dari dekat, lewat kaca jendela. Banyak juga anak-anak kecil yang berkunjung, suasananya seru dan menyenangkan.

Selain itu, aku juga menikmati indahnya kota Basel. Bisa melihat sungai Rhein yang mengalir, bangunan tua seperti Rathaus (Balai Kota), dan suasana kota yang hidup. Di sana juga ada Lidl, jadi rasanya familiar seperti di Jerman.

Internet dan Koneksi 🌐

Alhamdulillah, suami aku sudah belikan kuota roaming, jadi aku tetap bisa internetan di Swiss. Di apartemen juga ada wifi, jadi makin tenang. Aku jadi bisa tetap terhubung dengan orang tuaku dan keluargaku di Indonesia.

Cerita di Apartemen 🏠

Walaupun liburan menyenangkan, ada juga tantangan kecil. Hari pertama aku nggak bisa tidur karena pinggangku sakit banget dan juga agak berisik, jadi walaupun capek tetap susah tidur. Tapi malam kedua lebih baik. Aku olesin balsem di pinggang, dan akhirnya bisa tidur nyenyak. Alhamdulillah banget!

Rasa Syukur ❤️

Buat aku, perjalanan ini benar-benar berarti. Dari dulu aku punya cita-cita ingin menginjakkan kaki di Swiss. Dan akhirnya, dengan izin Allah, kesampean juga. Walaupun bukan di kota besar yang terkenal seperti Zurich atau Bern, tapi bisa ke Basel aja sudah luar biasa. Bisa merasakan udara Swiss, melihat kota, sungai, dan suasana di sana. Masya Allah, pengalaman yang indah banget.

Aku juga sangat bersyukur punya suami yang perhatian dan pengertian. Dari persiapan makanan, tiket, sampai selama perjalanan, semuanya disiapkan dengan baik. Liburan hemat tapi penuh cinta. πŸ’•


Alhamdulillah, perjalanan pertama ke Swiss ini benar-benar menyenangkan. Walaupun capek dan pinggang sempat sakit, tapi semua terbayar dengan kebahagiaan. Bisa melihat Basel, jalan-jalan ke kebun binatang, menikmati suasana kota, dan merasakan langsung hidup di Swiss meski hanya sebentar.

Buat teman-teman yang punya mimpi atau cita-cita sejak lama, jangan menyerah. Karena bisa jadi Allah akan kasih kesempatan di waktu yang tepat. Dulu aku cuma berangan-angan ingin ke Swiss, sekarang sudah benar-benar kesampaian. Dari Jerman cuma butuh 7–8 jam perjalanan, dan akhirnya bisa sampai. πŸ₯°

Semoga cerita vlog hari ini bisa jadi inspirasi. Kalau kamu juga punya pengalaman pertama ke luar negeri atau ke kota impian, share yaa! 🌸

Wassalamu’alaikum,

Nisya

Komentar

Postingan Populer